Dosen AGH-Faperta-IPB : SOP budidaya tanaman obat sebagai tanaman potensial untuk kedaulatan dan hak kekayaan Indonesia
Dosen AGH-Faperta-IPB : SOP budidaya tanaman obat sebagai tanaman potensial untuk kedaulatan dan hak kekayaan Indonesia
Beberapa jenis tumbuhan potensial di daerah tropis yang ada di Indonesia adalah bambu, anggrek, serta yang terpenting adalah tanaman obat sebagai sumber bahan baku pengobatan. Tanaman obat sangat berperan dalam menyediakan bahan baku terstandar yang bermutu dan berkelanjutan. “SOP budidaya tanaman obat diperlukan untuk berbagai tanaman obat akibat kekhasan setiap jenis spesies tanaman obat. Sediaan bahan baku obat yang terstandar diperlukan akibat berbagai penyakit yang ditemukan misalnya penyakit-penyakit infeksius, non infeksius dan degeneratif yang ada pada saat ini, dan di masa mendatang,” terdapat beberapa kelemahan yang perlu untuk dibenahi oleh pemangku kebijakan dalam menjaga kekayaan hayati yang dimiliki Indonesia. Saat ini belum tersedia Standard Operating Procedure (SOP) budidaya, ketersediaan bahan tanaman yang terbatas, dan teknologi pengolahan yang umumnya masih tradisional dan tidak higienis, membuat banyak tanaman obat belum dibudidayakan. Hal tersebut disebabkan oleh masih kurangnya kesadaran dalam melakukan teknik budidaya maupun penanganan pasca panen yang terstandar sehingga tanaman obat lokal yang potensial tidak termanfaatkan dengan baik.
Search
Recent Posts
- Memperkuat Sinergi Akademik dan Infrastruktur, Faperta IPB Gelar Rapat Pimpinan di Pasir Sarongge December 17, 2025
- Mahasiswa Berprestasi Fakultas Pertanian IPB University 2025 December 12, 2025
- Undangan Sosialisasi Program Beasiswa Dicoding December 2, 2025
- Para Ketua Tim Ekspedisi Patriot IPB University di Belu, hadir diantaranya Prof. Dr. Edi Santosa, S.P., M.Si., November 28, 2025
- Informasi pendaftaran kegiatan PT Lami Packaging Indonesia Goes to Campus November 26, 2025