Perbaikan Sistem Budidaya Buah Nanas Berkelanjutan melalui Rehabilitasi Tanah Pertanian PT. Great Giant Pineapple di Provinsi Lampung

Latar Belakang

Penurunan produktivitas pertanian di Indonesia umumnya disebabkan oleh terjadinya penurunan kualitas tanah akibat penggunaan tanah secara terus-menerus. Hal tersebut kemudian diperparah oleh proses erosi lapisan-lapisan atas tanah yang subur karena lokasinya yang berada pada daerah iklim tropika basah yang memiliki curah hujan tinggi yang hampir merata sepanjang tahun. Kedua hal tersebut, yaitu penggunaan secara terus-menerus dan erosi tanah, menyebabkan tanah memiliki kadar bahan organik tanah yang tergolong sangat rendah hingga rendah. Subagyo et al. (2004) menyebutkan bahwa sekitar 73% lahan pertanian di Indonesia memiliki kadar C-organik tanah < 2%, jauh di bawah kadar idealnya sekitar 5% (v/v) menurut Brady (1984). Padahal bahan organik tanah memiliki peran yang sentral dalam mempengaruhi sifat-sifat kimia, fisik
dan biologi tanah.

selengkapnya klik disini

Dr Ir Iskandar, MS
Dr Ir Suwardi, MAgr
Atfritedy Limin, PhD
Dewi Puspita Widiarini, SP
Dr Ir Suwarno, MSc
Ir Wahyu Purwakusuma, MSc
Priyo Cahyono, PhD
Pandu Risantyo, SP
Dr Ir Herdhata Agusta
Dr Dhika Prita Hapsari, MSi
Nungki Kusuma Astuti, SP, MP
Hafid Windu Ari, SP