Prof. Sudarsono Jadi Narasumber dalam Penyusunan Penjelasan PERMEN LH No. 25 Tahun 2012

Prof. Sudarsono, staf dosen Divisi Bioteknologi Tanaman, Departemen Agronomi dan Hortikultura (AGH), Fakultas Pertanian, IPB telah diundang menjadi narasumber dalam penyusunan penjelasan borang dalam Pedoman Penyusunan Dokumen Analisis Risiko Lingkungan PRG. Penyusunan dokumen yang berisi penjelasan tentang maksud pertanyaan dan jawaban yang diharapkan dari borang telah dilakukan oleh Kementerian Lingkungan Hidup melalui direktorat terkait pada tanggal 14 Juni 2017 di Gedung Konservasi, Kementerian LH dan Kehutanan, di Bogor.

Penyusunan dokumen penjelasan tersebut didasari atas fakta bahwa rangkaian pertanyaan yang sama dalam satu dokumen borang bisa menghasilkan jawaban yang berbeda-beda ketika diisi oleh proponen yang beragam latar belakangnya. Itulah yang terjadi ketika proponen diminta untuk mengisi borang yang terkait dengan Dokumen Analisis Risiko Lingkungan Produk Rekayasa Genetika (PRG). Bahkan, adakalanya dalam kasus tertentu diantara Tim Teknis Keamanan Hayati (TTKH) pun terjadi perbedaan dalam menerjemahkan jawaban apa yang harus diberikan terhadap pertanyaan tertentu dalam Pedoman Penyusunan Dokumen Analisis Risiko Lingkungan PRG.

Dalam pemaparannya, staf Kementerian LH dan Kehutanan menyampaikan bahwa penyusunan dokumen penjelasan akan memerlukan minimal tiga kali pertemuan dan diharapkan narasumber bisa berpartisipasi penuh dalam kegiatan penyusunan dokumennya. Selanjutnya, setelah lengkap tersusun, buku Pedoman Penyusunan Dokumen Amalisis Risiko Lingkungan PRG beserta penjelasannya akan divalidasi dengan mengundan pemangku kepentingan untuk mengisi dokumen analisis risiko lingkungan PRG menggunakan pedoman yang baru dan diminta masukan tentang efektivitasnya.

Semoga dengan disusunnya penjelasan dari Pedoman Penyusunan Dokumen Analisis Risiko Lingkungan PRG akan memudahkan bagi proponen yang akan mengajukan sertifikat aman lungkungan bagi tanaman PRGnya. Aamiiin (Dikompilasi: SUA).