Teliti Mangga kasturi, endemik Kalimantan Selatan, penelti IPB bentuk konsorsium riset bersama Universitas Lambung Mangkurat dan Kebun Raya Banua
Teliti Mangga kasturi, endemik Kalimantan Selatan, penelti IPB bentuk konsorsium riset bersama Universitas Lambung Mangkurat dan Kebun Raya Banua
Kalimantan selatan merupakan salah satu pusat keragaman keluarga mangga Indonesia. Salah satu species endemik Kalimantan selatan dari genus Mangifera ini yaitu Mangifera casturi. Menurut IUCN red list, mangga ini termasuk dalam kategori extinct in the wild atau sudah hampir punah di alam liarnya. Oleh karena itu, peneliti IPB, Dr Deden D Matra (Dosen Dept Agronomi dan Hortikultura Faperta) tertarik untuk mendalami hingga tingkat genomik pada tanaman ini bersama kolega dari universitas Lambung Mangkurat Dr. Gunawan dan Dr. Hilda Susanti, serta peneliti dari Kebun Raya Banua.
Sejak tahun 2019, Dr. Deden mulai mengumpulkan koleksi mangga jenis ini dan berhasil mengidentifikasi keragaman genetik mangga kasturi. Hasil penelitiannya telah dipublikasikan di jurnal bereputasi scopus, Scientific Reports Nature. Diharapkan dengan penelitian dasar genomik ini, dapat membuka peneliti lain untuk meneliti aspek lainnya serta upaya konservasi mangga kasturi ini dari kepunahan. Melalui berbagai riset kerjasama yang didanai oleh Kemendikbud yang salah satunya program riset keilmuan mandiri KEMENDIKBUD-LPDP memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan meneliti mangga kasturi ini di habitat aslinya. Selain itu, Dr. Deden menerima hibah penelitian baik PDUPT (penelitian dasar unggulan perguruan tinggi) maupun PDKN (penelitian dasar kompetitif nasional) yang meneliti mangga kasturi ini dari berbagai aspek baik genetik sampai agronominya.
Dengan adanya konsorsium riset ini diharapkan percepatan dalam mengungkap dan memecahkan permasalahan di lapang bersama antar perguruan tinggi serta Lembaga riset lainnya dan dapat bermanfaat serta diterapkan langsung di masyarakat untuk kemaslahatan bersama.